PT. Krakatau Sarana Infrastruktur

PT Krakatau Sarana Infrastruktur (PT KSI) merupakan perusahaan pelayanan infrastruktur industri yang terintegrasi di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 40 tahun. Berlokasi di poros perdagangan bagian barat Indonesia, tepatnya di dekat Selat Sunda, PT KSI didukung oleh berbagai macam sarana pendukung transportasi, seperti pelabuhan internasional, jalan tol, dan jalur kereta api serta memiliki pasokan utilitas yang handal seperti air industri, listrik, gas, dan telekomunikasi yang menjadikan Kawasan Industri Krakatau (KIK) sebagai magnet yang memiliki keunggulan kompetitif untuk mendukung kesuksesan investasi Anda. Pada tahun 1982 PT KSI dikenal sebagai PT Krakatau Industrial Estate Cilegon. PT KSI kemudian berkembang menjadi perusahaan yang bergerak di bidang industri komersial dan residensial. Pada tahun 2021 dengan nama PT KIEC ditunjuk sebagai perusahaan subholding yang membawahi 6 (enam) anak perusahaan, yaitu PT KBS, PT KTI, PT KDL, PT KSP, PT KJI, dan PT KIT. Pada tahun yang sama PT KIEC mengubah nama hukumnya menjadi PT KSI dan diresmikan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir pada tanggal 13 Juli 2021. PT KSI dan PT KSP melakukan Perjanjian Kerja Sama, menjadikan PT KSI sebagai subholding non-operasional yang membawahi seluruh unit bisnis. Pada tahun 2022, PT KSI berhasil mendapatkan investasi sebesar Rp 1 triliun untuk mengakuisisi lahan dari PT KS melalui PT SMI, kemudian mendivestasikan 70% sahamnya di PT KDL dan 49% sahamnya di PT KTI dengan total nilai penjualan sebesar Rp 3,24 triliun. Saat ini PT KSI membawahi lima anak perusahaan dengan tiga pilar bisnis utama, yaitu kawasan industri, pelabuhan, pengolahan air industri. Serta dua pilar bisnis pendukung, seperti teknologi informasi dan jasa industri. Sehingga menjadikan PT KSI sebagai perusahaan penyedia infrastruktur industri yang memiliki daya saing.